Kamis, 08 Maret 2012

RATUSAN SISWA NURUL FALAH TOLAK VALENTINE DAY

Sukabumi - Tidak bermanfaat dan hanya dianggap merusak moral generasi muda, ratusan siswa pesantren Nurul Falah menggelar aksi menolak valentine day. Bagi mereka, hari valentine bukanlah budaya dan tradisi bangsa Indonesia.

"Kami ingin semua bisa memahami dan mengerti sejak dini bahwa valentine bukanlah budaya kita. Tidak ada manfaat merayakan valentine, yang ada hanyalah kerugian," kata koordinator aksi, Muhammad Manarullah, kepada tim Alifa Foundation, Senin (13/2/2012).

Untuk menunjukkan bahaya valentine, sebuah aksi teatrikal digelar di lapangan sekolah Nurul Falah yang
menunjukkan makin banyaknya generasi muda yang jadi korban akibat ulah tak bermoral saat merayakan valentine. Selain aksi teatrikal, sekitar 100 siswa tersebut juga membentangkan sejumlah poster dan spanduk berisi penolakan valentine day. 
Isi poster dan spanduk itu antara lain rayakan valentine's day = pintu maksiat, awas bahaya laten valentine's day, valentine's daya haram dan lain sebagainya.

Dalam aksi tersebut, para siswa membagi-bagikan jilbab atau kerudung kepada para pengguna jalan khususnya bagi kaum hawa. "Kami ingin mengajak masyarakat agar menggunakan jilbab untuk memiliki kepedulian kepada sesama," tandas Manar.

Senin, 05 Maret 2012

AKU ADALAH PEMENANG (AHN)

Aku adalah mahluk terbaik ciptaan Allah, Semenjak aku terbentuk di dalam sulbi orang tuaku, aku sudah yakin bahwa aku adalah seorang pemenang, ketika teriakan pertamaku menggema itu adalah teriakan tanda keberhasilanku, dan saat itu pastilah bahagia kedua orang tuaku, begitupula ketika aku beranjak untuk bisa merangkak, berdiri, hingga berbicara semua adalah bukti bahwa aku memang pemenang.
Jika dahulu dan hingga kini Aku bisa buktikan bahwa aku adalah seorang pemenang, maka esok hari pun dengan ijin Allah adalah sangat mungkin bagiku untuk merangkai kemenangan demi kemenangan berikutnya, seberat apapun ujiannya…telah terbukti bahwa aku adalah seorang pemenang.
Islam adalah agama terbaik dulu, kini dan masa yang akan datang,
Allah berfirman:
“Hari ini telah Ku-sempurnakan untukmu agamamu dan telah kucukupkan nikmat-Ku untukmu dan telah Ku-ridhoi Islam sebagai agamamu.”
Ya…Allah telah menyempurnakan bagiku sebuah pedoman hidup, untuk setiap kejadian hidupku tentunya. Dia juga telah mencukupkan nikmatnya kepadaku, dengan segenap potensi yang saat ini aku miliki. Allah juga telah meridhoi Islam sebagai agamaku, Komitmenku adalah tak akan pernah aku sia-siakan nikmatnya dan tak akan pernah aku berpaling se-senti-pun dariNya.
Jika Allah telah menyempurnakan agamaNya, mencukupkan nikmatNya, serta meridhoi Islam sebagai agamaku, untuk apa aku berpaling darinya? Mencari sesuatu yang sama sekali tidak memberikan manfaat untukku? Aku telah berkomitmen dengan keyakinanku bahwa apapun yang terjadi, islam pasti akan menjadi solusi hidupku, dan solusi bagi mereka yang butuh pencerahan hidupnya.
Aku percaya, Allah akan mengabulkan semua permohonan hambanya
“Bedoalah kepadaku, niscaya akan kukabulkan seluruh permohonanmu”
Ya,tidak diragukan lagi kemaha benar ucapannya. Mungkin sulit bagi manusia yang lemah untuk bisa mewujudkan semua keinginan setiap orang, namun tidak denganNya, dengan ke Maha perkasaanNya dan ke Maha kuasaanNya, tidak ada yang mustahil baginya. Sukses itu sangat dekat dan teramat dekat denganku, hanya butuh sedikit kerja keras setelah itu bertawakkal dengan keputusanNya
Hanya dengan mengatakan SAYA BISA, maka SAYA PASTI BISA, titik
Source : Ryan Kayyisu Martian

Jumat, 17 Februari 2012

ULTAH ALIFA VERSI ALIFA FOUNDATION

Ada banyak cara memeriahkan pesta ulang tahun anak, misalnya sbb:
Merayakan pesta ulang tahun di tempat umum, misalnya di Mall. Cara ini akan menghabiskan banyak biaya.
Menghadirkan tokoh kartun favorit anak anda. Misalnya spongebob atau batman. Alangkah lebih meriah lagi Jika orang tua yang berperan menjadi tokoh kartun tersebut
Memberikan dekorasi ruangan yang meriah dengan balon-balon dan pita yang banyak.
Menyiapkan snack sebagai bingkisan bagi anak yang hadir di pesta tersebut. 

Tips yang tidak kurang dan tidak lebih oleh khalayak umum biasa dilaksanakan, tapi tak serupa dengan Alifa Foundation yang merayakan ulang tahun ke 1 nya ini, tips ini mungkin kurang begitu popular tetapi bisa jadi ini bisa dilaksanakan dengan berbagai alasan dan pertimbangan :
Membacakan ayat suci Al-Qur'an terlebih do'a-doa kebaikan serta ayat yang bertemakan kesalehan anak.
Menghadirkan anak-anak yatim dan jompo agar bisa berbagi kegembiraan.

DKM Al-Falah Peringati Maulid Nabi SAW

Cijambe, (Alifa Foundation)
Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW adalah mempelajari sejarah Rasul dan kehidupanya. Selain itu, juga dalam rangka syukur nikmat menjadi umat Nabi Muhammad SAW.

Menurut Kiyai M. Solahudin, dengan memahami sejarah mengenai proses kenabian Muhammad SAW maka kita akan mengetahui contoh kehidupan yang baik pada zaman kerasulan.

"Dalam rangka syukur nikmat menjadi umat Nabi Muhammad SAW, dalam Alquran difirmankan, Barang siapa mengucap dua kalimat syahadat karena iman dan takwa, maka orang tersebut akan masuk surga," katanya saat memberikan tausyiah kepada jemaah Masjid Al-Falah Cijambe (1/2) malam.

Kegiatan dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW itu terselenggara atas kerja sama DKM Al-Falah dengan DKM Muhibatul Hasanah, serta didukung Majelis Taklim Muslimah Al-Falah dan pengurus RW 06.

Lebih jauh beliau mengatakan, salah satu orang yang akan masuk surga tanpa melalui proses hisab adalah sahabat Nabi Muhammad SAW, Abubakar Siddiq RA.

Abu Bakar mendapat jaminan surga karena beliau selalu beramal tanpa hitung-hitungan dan tidak pernah tertinggal waktu subuh.

Selain itu, pak Kiyai juga menyoroti penghormatan terhadap Nabi Muhammad SAW sebagai utusan Allah. "Sebagaimana firman-Nya, kita diwajibkan menghormati Nabi dan Rasul serta ulil amri. Sebagai umat Nabi Muhammad, kita ingin mencontoh dan mengikuti sunahnya," katanya.

Sementara itu, Ketua DKM Al-Falah, H.M. Hidayatullah mengatakan, memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW adalah meneladani karakter Nabi yang kemudian diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

"Bila dimulai dari diri kita sendiri, keluarga, dan masyrakat banyak, nantinya membentuk karakter bangsa yang sesuai dengan karakter Nabi Muhammad SAW," katanya.

Ketua RW 06, Abah Aat mengimbau pengurus DKM Al-Falah untuk terus menjaga kerja sama yang sudah terjalin dengan baik. "Terus tingkatkan dan jaga kerja sama yang sudah baik ini.